Selamat Tahun Baru 2014

Hari ini tepat tanggal 1 Januari 2014 aku menyempatkan diri ke Duwel. Desa kecil yang penuh kenangan awal ditahun 2013 silam. Desa kecil yang mebuatku selalu ingin kembali kesana kapanpun juga. Ditemani langit yang mendung, hawa dingin dan aroma bawang merah yang khas, persis seperti satu tahun yang lalu kala aku mulai tinggal di desa ini. Entah kenapa diawal tahun ini pikiranku kembali tertuju padanya dan jiwaku ingin kembali kesana.

Awal tahun ini insyaAllah Duwel akan jadi bagian dari launching program Bojonegoro Cyber Extention. Program yang digagas pemerintah dan diramal akan jadi program penunjang #lumbungpangan Bojonegoro. Entah ini rencana Tuhan atau sebuah kebetulan, mendadak aku terlibat sebagai relawan TIK yang nantinya akan mendampingi masyarakat untuk kesuksesan program ini. Aku terharu, Duwel, jika aku memang harus kembali kesana, akan aku berikan yang terbaik. Dan mungkin karena itulah aku ingin menulis kembali tentang Duwel. Aku ingin tulisanku menjadi saksi bahwa aku pernah hidup di desa nyaman itu.

Bersama 15 temanku yang aku tidak yakin mereka masih punya pikiran sepertiku, terlalu banyak kisah yang tertuang dalam 30 hari itu di Duwel. Susah, senang, prihatin, emosi, perang batin, resah, takjub, iri, dengki, kasih sayang, cinta semua ada dalam cerita kami. 15 temanku yang punya karakter berbeda itu, aku pikir kalian tidak akan pernah lupa kisah kita disini. Entah kisah yang menyakitkan, menjengkelkan, menyebalkan, menyenangkan atau bahkan yang memalukan sekalipun. Aku pikir diantara kalian ada juga yang justru ingin menghapus ingatan tentang desa ini. Terserah kalian tapi inilah aku. Dan entah kenapa begitu tadi motor baruku mulai menapaki jalanan dusun Porong dari arah SMPN 1 Kedungadem, aku merasa ada sesuatu dalam hatiku. Sejenak aku berhenti, mataku tidak bisa membohongi apa yang aku lihat. Bentangan lahan bawang merah serta beberapa sayuran menghijau terlihat rapi berundak-undak. Aku hirup udara dalam-dalam dan rasanya aku tidak bisa bohong kalau aku sedang berada di Duwel. Dan seketika itu juga apa yang ada  dihatikupun keluar. Aku seperti kembali ke satu tahun silam, bersama kalian.

Selamat Tahun Baru 2014 


1 komentar:

Keke Naima mengatakan...

selamat tahun baru :)

Posting Komentar

kalo mau nyampah juga boleh...